meyebarkan kekuatan popularitas bermusiknya di Indonesia. Pelindung manusia bagi yang mendengarkan musik mereka dari segala bentuk rasa. Maka, mainkan lagi ALEXA.
Segala yang memuaskan pastilah berbuah sesuatu untuk terus maju. Setelah sukses dengan album pertama yang dirilis Mei 2008, hingga belum genap dua tahun kemudian muncul album Special Edition dengan 3 lagu baru di dalamnya dengan dukungan dari Warner Music Indonesia , Aqi (Vocalis), Satrio (Gitar/ Back Vocal), Rizki (gitar/ Back Vocal), JMono (Bass/Back Vocal) dan Fajar (Drums & Percussion) merasa ingin terus memuaskan para pendengarnya dengan merilis album kedua mereka yang di namai dengan Edisi II di tahun 2010 ini.
Sedikit flashback, Band yang terbentuk pada tahun 2007 ini memutuskan untuk mengklasifikasikan jenis musik mereka dengan aliran Power Pop, sebuah aliran gabungan dari beberapa ragam musik seperti New Jazz, Alternative Rock, Pop, R&B dan Hardcore/metal. Musik yang catchy serta kualitas yang tidak perlu di ragukan lagi hingga kini menyedot banyak penikmatnya tersendiri, sehingga pada tanggal 27 Agustus 2010 lalu mereka meresmikan ALEXIS Fans Club sebagai bentuk bahwa ALEXA sudah memiliki kekutan tersendiri di mata penikmat musik di tanah air.Proses pembuatan album ke-2 ALEXA cukup banyak dibantu oleh Indra Q (professional sound engineering) seperti Mixing album yang dilakukan di Batcave Studio, serta mastering di Iqala Mastering Asia Studio.
Pada album Edisi II, terdapat 13 lagu baru di dalamnya. Berbeda dengan album sebelumnya, pada album ke-2 ini terdapat 3 lagu berbahasa Inggris yang mana mereka sepakat untuk menjadikan next destination bagi masa depan ALEXA untuk dapat menerobos pangsa pasar International, walau mereka tidak terlalu berpikir muluk-muluk. Nuansa rock menjadi influence baru, seperti Track Selagi Aku Mampu, Menunggumu, Beatiful, satu kosong dan Mysterious. Mereka masih menganut tema cinta seperti pada album-album sebelumnya.
Edisi II dibentuk oleh pengumpulan lagu selama tour serta Konser ALEXA di jalankan. Dengan menggabungkan segala masukan serta Ide baru dalam lagu-lagu mereka, akhirnya proses Recording dilakukan di River Brick Studio, studio milik Satrio yang baru dibentuk “Sebenarnya Studio ini adalah projek coba-coba yang kami lakukan, banyak kendala dan hal yang terjadi walau akhirnya dapat berjalan dengan baik” Ujar Satrio
Dengarkan single mereka pada album ke-2 ini. Andai, sebuah lagu yang menceritakan tentang penantian dan pengharapan akan cinta yang dimainkan dengan cukup riang tanpa menjadikan lagu tersebut (Dengan tema yang sama pada umumnya) menjadi terdengar sebuah lagu cengeng yang mendayu-dayu. Suara piano terdengar pada bagian refrain, gebukan drum yang terus di gebuk seirama sepanjang lagu , serta perpaduan alat musik dari masing-masing personil dan suara vocal khas dari Aqi menciptakan sebuah lagu yang sangat mudah di nikmati oleh siapapun. Saling bersinergi, itulah yang di rasakan.Terebus oleh pengalaman dalam bermusik hingga tanak menjadi suatu band yang cukup dapat di acungkan jempol, Mungkin itu kalimat yang tepat untuk ALEXA pada album mereka kali ini. Edisi II adalah sebuah album yang dibentuk untuk mempercantik karya sebelumnya, memberinya polesan sekaligus menjadikannya sesuatu yang baru dan berbeda dengan sehingga dapat diterima oleh penikmat musik tanah air.
Discography
| ||||||||||||||||||||||||||||||||
|
INFO LEBIH LENGKAP KUNJUNGI http://www.alexatheband.com/
0 komentar:
Posting Komentar